Minggu Paskah

Misa Paskah di Paroki St. Maria Immaculata Mataram dipimpin oleh Mgr. Sylvester San, Pr.  misa meriah dengan pujian dari kelompok paduan suara Moradoa, dibawah pimpinan Bp. Remigus menghantar umat memasuki paskah kebangkitan dengan suka cita penuh.  sementara itu uk pertama kalinya mendapada sisi lain lektor dan pemazmur secara indah membawakan firman yang tegas dan menguatkan dari kisah peristiwa kebangkitan Tuhan.

 

Dalam pesan kotbahnya, Bapa Uskup menyampaikan, bahwa dahulu ketika 3 orang asronot Amerika untuk pertama kalinya mendaratkan kakinya di bulan, menjadi suatu berita yang menghebohkan dunia, bahkan Presiden US saat itu, Nixon menyampakan bahwa "inilah peristiwa besar umat manusia".  namun seorang pendeta saat itu Bill Graham, membantahnya dan menyatakan bahwa peristiwa terbesar umat manusia adalah kelahiran, kematian dan kebangkitan Tuhan Yesus! mengapa sebab bila Ia tidak bangkit, maka sia-sia semua.  

Kebangkitan itu sendiri memang merupakan suatu misteri yang agung dan mulia, belum ada yang bisa menjelaskan secara teoritis, hanya bisa dipahami oleh iman kita.  artinya hal tersebut melampaui akal manusia.

Lebih jauh bapa Uskup menyampaikan, pada bacaan pertama mengisahkan tentang kesaksian tentang kabangkitan itu.  wanita yang mendapat kehormata pertama menyaksikan kebangkitan Tuhan, yakni Magdalena, sementara bacaan kedua menunjukkan bahwa bagaimana seharusnya kita yang sudah mengalami kebangkitan Kristus seperti Petrus, lebih mengarahkan diri pada perkara ilahi dan bukan mengejar hal-hal duniawi.

Dalam kehidupan kita sebagai orang-orang yang mengalami kebangkitan, seharusnya mampu menampakkan kebangkitan itu, sehingga orang dapat melihat kehadiran Yesus melalui sikap kita, perbuatan kita dalam karya dan hidup rohani yang bangkit. 

Marilah dengan paskah ini, kita wartakan kebangkitan kita dalam Kristus dengan perkataan, karya dan hidup yang baik dalam keluarga, gereja, dan masyarakat kita. selamat paskah.

pada bagian lain Bapa Uskup mengungkapkan bagaimana rencana pembangunan gereja di Bima, dan mengharapkan umat di NTB, bahu-membahu membantu sehingga gereja Bima dapat segera dibangun. semoga Tuhan mengetuk hati kita untuk umat Nya di Bima.

Setelah misa, acara berlanjut dengan pembagian telur paskah oleh SEKAMI, dan bapa uskup berkenan untuk membagi-bagikan pada setiap anak-anak yang hadir.